Ketua Baznas Garut, Rd. Aas saat peresmian bantuan pompa air di Desa Sukamanah.

Kandaga. ID- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut, Jawa Barat, salurkan bantuan berupa dua buah mesin pompa air untuk masyarakat Kp. Cisaat, Desa  Sukamanah, Kecamatan Bayonbong, Kabupaten Garut.

Anggota komisioner Baznas lainnya, foto bareng dengan unsur  desa Sukamanah.


“Q Dua buah pompa pendorong air, yang satunya untuk cadangan. Kita juga bantu pemindahan travo supaya lebih dekat. Jadi total bantuan yang kita salurkan itu sebesar Rp. 50 juta,” ungkap Ketua Baznas Garut, Rd. H. Aas Kosasih, usai peresmian pemasangan pompa tersebut, Kamis (17/09/2020).

Menurut Aas, dengan adanya pompa air tersebut, manfaatnya bisa dirasakan oleh sekitar 400 kepala keluarga, dimana air yang didorong pompa tersebut bisa dimanfaatkan untuk MCK, mengairi sawah, atau perkebunan dan lain lain.

Kades Sukamanah, H. Entam

” Kami berikan bantuan mesin pendorong air ini, karena kami turut prihatin dengan warga di sini, sebab sudah tiga bulan terakhir ini kesulitan mencari air bersih untuk minum, cuci, wudlu dan lain sebagainya. Sehingga kami tergerak untuk memberikan mesin pendorong air ini,” tuturnya.

Disebutkannya, warga Cisaat yang sebagian besar merupakan petani bawang, tembakau, kopi dan lain lain itu, mereka ikrar untuk menyisihkan sebagian penghasilan dari bertaninya untuk zakat, infaq dan sodakohnya akan disalurkan melalui Baznas. Sehingga ke depan Baznas akan merancang program lain untuk disalurkan di kampung tersebut.

Mantan Anggota DPRD Garut ini juga menambahkan, Baznas juga akan bekerja sama dengan BPJS untuk membantu para penjaga mesjid (Marbot), kyai, ulama, dan para pedagang yang terkena dampak Covid 19, untuk dimasukan sebagai anggota BPJS.

” Mereka akan dibantu melalui asuransi BPJS Ketenagakerjaan, sehingga apabila mereka mengalami kecelakaan, mereka akan akan ditanggung dengan asuransi. Program ini akan digulirkan mulai Oktober tahun ini, untuk awal awal akan kami bantu untuk 300 orang dulu, dan seterusnya,” katanya.

Di sisa masa jabatannya sebagai Ketua Baznas Garut, Aas mengaku, memiliki cita-cita mulia, yakni ingin membantu para pedagang kecil yang tetlilit utang,

Kepala Desa Sukamanah, H. Entam, menyampaikan apresiasinya terhadap Ketua dan jajaran Baznas Garut yang telah membantu warganya yang kesulitan mendapatkan air.

” Sebetulnya kami juga sudah berusaha menarik air ke atas, tapi selama tiga bulan ini ada kendala di listrik. Makanya dengan uluran tangan Baznas ini sangat membantu warga kami, karena air sudah jalan lagi.

Entam mengungkapkan, masih banyak warganya yang kesulitan air, terutama untuk warga yang tinggal lebih ke atas. Karenanya, Ia berharap ada bantuan dari pemerintah untuk bisa mengairi lebih banyak wilayahnya.  (Jay).