kandaga.id – Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut kembali merilis adanya penambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 6 orang, yaitu seorang perempuan (KC-104) usia 62 tahun asal Kecamatan Samarang, seorang laki-laki (KC105) usia 48 tahun asal Kecamatan Banyuresmi, seorang perempuan (KC-106) usia 38 tahun asal Kecamatan Cilawu, seorang laki-laki (KC-107) usia 68 tahun asal Kecamatan Garut Kota, seorang perempuan (KC-108) usia 54 tahun asal Kecamatan Garut Kota, dan seorang laki-laki (KC-109) usia 39 tahun asal Kecamatan Wanaraja.

Selain itu, terdapat penambahan laporan kasus suspek Covid-19 sebanyak 5 orang, yaitu 2 orang asal Kecamatan Garut Kota, 2 orang asal Kecamatan Banyuresmi, dan 1 orang asal Kecamatan Sukawening.

“Syukur Alhamdulillah, kasus konfirmasi positif Covid-19 telah selesai pemantauan (isolasi) dan telah dinyatakan sembuh oleh tim dokter di RSUD. dr. Slamet Garut sebanyak 5 orang, yaitu seorang laki-laki (KC-85) usia 15 tahun asal Kecamatan Tarogong Kidul, seorang laki-laki (KC-89) usia 33 tahun asal Kecamatan Tarogong Kaler, seorang perempuan (KC-90) usia 21 tahun asal Kecamatan Karangpawitan, seorang perempuan (KC-91) usia 23 tahun asal Kecamatan Tarogong Kaler, seorang laki-laki (KC-92) usia 34 tahun asal Kecamatan Tarogong Kaler,” terang Humas Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, Kamis (10/09/2020) pukul 17.30 WIB.

Yeni menuturkan, berdasarkan data dari Sub Devisi pencegahan, hari ini, Tim Sub Devisi Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melakukan skrining masif sebanyak 215 orang, dilakukan pemeriksaan dan pengambilan sampel swab, serta telah melakukan kegiatan tracking dan tracing pada kontak erat KC-94 di Kecamatan Garut Kota sebanyak 3 orang, dan pada kontak erat KC-103 di Kecamatan Garut Kota sebanyak 5 orang, dilakukan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan sampel swab.

“Adapun jumlah konfirmasi positif di Kabupaten Garut sampai hari ini tercatat 109 kasus, satu kasus isolasi mandiri, 23 kasus isolasi RS atau perawatan, 82 kasus sembuh dan 3 kasus meninggal,” ujar Yeni, total kasus Covid-19 sampai hari ini sebanyak 6.243 kasus.

Humas Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Garut, mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menghindari STIGMA pada mereka yang terkena musibah menjadi penderita (terinfeksi) Covid-19.

“Berikan dukungan dan doa terbaik agar mereka kembali sehat walafiat. Dan bagi masyarakat lainnya untuk terus optimal berikhtiar agar tidak terinfeksi Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktifitas sehari-hari,” ujar Humas Yeni.

Menurutnya, keterlibatan dan dukungan masyarakat serta pihak lain dalam upaya memutuskan rantai penularan merupakan hal yang sangat penting.

“Upaya ini dilakukan dengan dua cara, yang pertama, terus melakukan edukasi kepada masyarakat agar tahu, mau dan mampu melakukan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dengan 3M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun, dan Melakukan jaga jarak, dan yang kedua yaitu, memutus rantai penularan dengan cara tracking dan tracing serta testing terhadap populasi risiko dan kontak erat kasus konfirmasi positif,” pungkasnya. (Jajang Sukmana)***