Kandaga.id-Setelah vakum selama dua tahun dari pagelaran tatap muka, akhirnya mahasiswa PGSD IPI Garut bisa merasakan euforia melalui Gelar Aksi dan Kreasi (GALAKSI) 3. Acara berbalut musik ini mengolaborasikan alat musik konvensional dan non-konvensional. Berbeda dari pendahulunya, GALAKSI 3 menantang mahasiswa untuk mengeksplorasi alat musik diatonis dan ritmis. 

Digelar pada Sabtu (5/2/22) di aula Gedung G lt. 1 kampus IPI Garut, GALAKSI 3 turut menampilkan delapan kelompok yang masing-masing mempersembahkan lagu daerah dan lagu nasional. Mahasiswa yang terlibat dalam penampilan GALAKSI 3 ini ialah mahasiswa tingkat 3 PGSD IPI Garut. Selama acara, kemeriahan sangat kentara dirasakan. Kendati demikian, acara ini tetap mengindahkan protokol kesehatan.

Suci Sukmawati, Ketua Pelaksana GALAKSI 3

Kegiatan ini menggaet beberapa mahasiswa tingkat 2 dalam susunan kepanitiaan. Salah satunya Suci Sukmawati, selaku Ketua Pelaksana GALAKSI 3. Suci menuturkan bahwa ia sangat senang bisa dilibatkan dalam GALAKSI 3, sebab dapat mengetahui gambaran untuk pagelaran nanti.

Dea Asri Pujiasti, M.Pd., Dosen Pengampu MK Pembelajaran Seni Musik di SD

Di sisi lain, Dea Asri Pujiasti, M.Pd., selaku dosen pengampu MK Pembelajaran Seni Musik di SD, memaparkan bahwa pagelaran ini diharapkan menjadi langkah baru untuk kembali ke situasi normal. Dea menambahkan, “Pertunjukkan seni ini memberi pengalaman yang berharga bagi mahasiswa. Di bangku perkuliahan, mereka tidak hanya dibekali dengan konsep keilmuan secara teoretis, namun juga dibekali dengan keterampilan praktik”.

Ejen Jenal Mutaqin, M.Pd., Ketua Program Studi PGSD IPI Garut

Sementara itu, Ketua Program Studi PGSD IPI Garut, Ejen Jenal Mutaqin, M.Pd., menjelaskan bahwa dua tahun ke belakang, pagelaran ini berlangsung secara virtual. Namun pada tahun ini, GALAKSI sudah mendapat lampu hijau untuk digelar kembali. “Kami melewati serangkaian tahap perizinan untuk menggelar acara ini, dimulai dari SATGAS COVID-19, dan pihak lainnya”. Lebih lanjut, GALAKSI ini tidak hanya sebatas akronim dari “Gelar Aksi dan Kreasi”, namun juga terdapat esensi yang sangat penting. Secara filosofis, GALAKSI mencakup Semesta, yang di dalamnya terdapat keteraturan yang harmonis. Demikian pula dalam kehidupan akademik, mahasiswa diharapkan saling berkoordinasi dan bersinergi sehingga menciptakan sebuah harmonisasi yang indah. ***Fitri Ayu