Mesjid Al-Hidayah, di Kp. Bojongkaliki, Kelurahan Pataruman, Garut.
Kandaga.Id- Keluarga besar Pejabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Zat zat Munajat, berhasil membangun Mesjid berlantai dua yang menghabiskan biaya sekitar Rp. 1,2 milyar.
” Yang harus memberikan keterangan itu dia (Mukhlis, adik kandungnya), karena dia yang membangun mesjid ini. Ia menjual tanah warisnya, dan dipake untuk membangun mesjid ini, kekurangannya, ia juga jual mobil dan lain-lain. Saya juga iri dengan apa yang dilakukan adik saya itu,” Kata Zatzat, usai peresmian masjid yang diberi nama Al-Hidayah itu.
Ia mengatakan, masjid itu sudah dihibahkan kepada warga sekitar.” Masjid itu sudah diserahkan kepada warga, tidak lagi milik keluarga, atau perorangan,” Ujarnya.
Mesjid yang berlokasi di belakang Perum Bojongkaliki, Kp. Bojongkaliki, Kelurahan Pataruman, Kecamatan Tarogong Kidul itu, diresmikan oleh Bupati Garut, Rudy Gunawan, Rabu (11/11/2020).
” Ini mesjid amalnya keluarga Pak Haji Iyo, bapaknya Pak Zat Zat, dan Pak Mukhlis. Ini jadi contoh bagi kita semua, sodaqoh, membangun mesjid. Hablum minannas kan lebih baik di mesjid, dan juga hablum minalloh,” Kata Rudy.
Bupati mengucapkan terima kasih, telah diberi kesempatan untuk meresmikan Masjid Al-Hidayah ini, dimana setelah 7 tahun mengabdi sebagai Bupati Garut bisa bersilaturahmi dengan masyarakat Bojongkaliki yang merupakan bagian dari kepercayaannya warga masyarakat Garut menjadikan Bupati kembali.
“Saya bersyukur bisa bersilaturahmi dengan warga masyarakat di sini, semoga semua diberi kesehatan dan dijauhkan dari pandemi Covid-19 yang saat ini sedang melanda negara kita,” ucap Bupati.
Pembangunan mesjid semacam ini, lanjut Bupati Rudy, seiring dengan jargon Kabupaten Garut, yakni Garut Bertakwa.
(Jay).
