Peserta yang hadir pada pembukaan MPLS di SMKN 1 Garut, mematuhi protokol kesehatan, dengan menggunakan masker dan jaga jarak.
Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan wilayah XI, Asep Sudarsono, membuka resmi pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) hari pertama di SMKN 1 Garut, Jawa Barat pada Senin (13/07/2020).
Pada pembukaan MPLS yang secara tatap muka itu, diikuti perwakilan lims orang siswa baru dari setiap jurusan, diteruskan dengan cara webinar. ” Jadi SMKN 1 sesuai dengan Juknis dari Propinsi (pelaksanaan MPLS- red), hari ini perwakilan datang ke sini dengan mematuhi protokol kesehatan, tapi besok sesuai intruksi dari Pak Gubernur, dilaksanakan di rumah dengan daring,” kata Asep Sudarsono.
Kepala SMKN 1 Garut, H. Dadang Johar Arifin, mengutarakan perbedaan dalam pelaksanaan kegiatan MPLS dalam situasi pandemi Covid 19, dimana seluruh yang hadir pada pembukaan MPLS itu mematuhi protokol kesehatan, dengan memakai masker dan jaga jarak.
” Berbeda sekali, kita ini mremaruhi protokol kesehatan sesuai intruksi pemerintah propinsi dan pusat, yang hadir itu hanya perwakilan saja, dari jumlah siswa baru 884 itu, hanya lima orang dari tiap jurusan. Jadi yang hadir ini hanya sekitar 100 orang, sebagian mengikuti pembukaan secara webinar bersama Pak Gubernur, ” tutur Dadang.
Selanjutnya kata Kepksek yang akan segera memimpin SMKN 2 Garut itu, kegiatan MPLS akan dilakukan secara daring, dengan materi pengenalan lingkungan sekolah,pembinaan karakter, pengetahuan wawasan kebangsaan, dan cinta tanah air. Penekanannya pada pembentukan karakter dan mental agar menjadi anak yang baik, ” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Dadang juga berpesan kepada mantan anak buahnya yang segera ditinggalkannya itu, agar selalu menjaga kekompakan, gotong royong, dan agar dekat dengan anak didiknya, supaya mereka mudah dididik dan dibina menjadi anak yang baik.
Sedang kepada murid baru SMKN 1, ia berpesan agar menjaga marwah sekolah yang sudah memiliki citra baik dengan segala prestasi yang telah diukir selama dirinya menjabat sebagai kepala sekolah di tempat itu. (Jay).
