KANDAGA.ID – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI melalui bidang Peningkatan Mutu Pelatih dan Instruktur Olahraga menyelenggarakan Pelatihan Pelatih dan Instruktur Olahraga Tingkat Pemula tahun 2018 yang dilaksanakan di Aula Kampus Al-Musadaddiyah mulai tanggal 19-21 September 2018.
Kabid Peningkatan Mutu Pelatih dan Instruktur Olahraga Kemenpora RI, Ahmad Arsani mengatakan, di tahun 2018, pemerintah Jokowi telah mencanakan program 100 ribu pelatih, yang berkaitan dengan tahun 2018 merupakan tahun peningkatan sumber daya manusia peningkatan pemberdayaan keolahragaan.
“Progam 100 ribu pelatih ini cukup besar. Nah, kita tidak bisa melaksanakan secara keseluruhan tanpa dibantu oleh stakeholder, baik itu dari KONI, pengurus cabang olahraga, organisasi keolahragaan maupun kampus-kampus yang memiliki fakultas keolahragaan,” ujarnya didampingi Ketua KONI Kabupaten Garut, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng., Rabu (19/9/2018).
Menurutnya, Kabupaten Garut merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan pelaksanaan pelatihan.
“Pelatihan ini memang dilaksanakan secara permasalahan karena memang 100 ribu itu setiap kali pra pertemuan pelatihan ini minimal dia harus mencapai 500 peserta,” jelasnya.
Ahmad menjelaskan, pada intinya bahwa ini adalah kita laksanakan sebagai bentuk para pelatih pemula, baik itu yang ada di cabor maupun para guru-guru olahraga, para mahasiswa yang ingin menjadi pelatih.
“Kita berikan pembekalan untuk lebih awal, tentunya nanti dari setelah rangkaian kegiatan ini ada pelatihan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Dia menjelaskan, bukan saja bentuk tanggungjawab tetapi juga amanah dari undang-undang No. 3 tahun 2005 tentang sistem keolahragaan nasional.
“Ke depan dalam tahun ini juga kita akan menyelenggarakan pelatihan yang profesi kecaboran khususnya wasit bola voli, tidak menutup kemungkinan kalau misalnya KONI atau mungkin cabang olahraga lain ingin menyelenggarakan kegiatan, kami juga berterima kasih dan kami siap untuk membantu pelaksanaan kegiatan,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Garut, Dr. Ir. H. Abdusy Syakur Amin, M.Eng., mengatakan, pelatihan ini secara teknis bersifat diskusi dan penyampaian materi dan diskusi.
“Pelatihan ini akan menambah wawasan dan juga secara teknis mungkin tidak sangat spesifik tapi sudah dikenalkan tentang fungsi pelatih dan lain-lain,” ujarnya.
Menurutnya, pelatihan ini yang menarik yaitu program 100 ribu instruktur dan pelatih dari Kemenpora RI, sehinggi melibatkan semua orang yang secara profesi dan ketertarikan hobi dalam kegiatan di bidang keolahragaan.
“Kita undang guru-guru anggota MGMP guru olahraga se-Kabupaten Garut, dan bukan yang pertama dan terakhir, pasti berkelanjutan,” pungkasnya. (Jajang Sukmana)***
