Dalam seminggu terakhir ini Tim Sepakbola Garut, Persigar ramai diperbincangkan, termasuk di media sosial. Hal itu menyusul pernyataan Ketua Persigar, H. Dadang Johar Arifin kepada awak media, bahwa Persigar akan mengundurkan diri dari putaran dua liga 3 Super Soccer Jalapa Jawa Barat, karena kesulitan dana. Namun jelang manager meeting pelaksanaan putaran dua liga 3, Selasa (22/08/2017), Ketua Persigar, menyatakan timnya dalam posisi siap tempur.” Pokoknya Persigar siap tempur,” tegasnya, melalui pesan singkat (SMS) kepada Kandaga.
Hal senada disampaikan, Wakil Sekretaris Persigar, Heri Dedeng. Menurutnya, intinya manajemen Persigar akan menjalankan amanat pimpinan organisasi untuk terus berkiprah di Liga 3.” Mungkin kemarin itu pernyataan spontanitas, karena beban berat yang dirasakan manjemen dari awal pembentukan tim, sampai pelaksanaan liga putaran pertama. Tapi sesuai amanat organisasi dan garis intruksi Ketua Persigar, pelindung, dalam hal ini Pak Bupati, bahwa Persigar harus ikut kompetisi. Maka apapun alasannya, pengurus akan berupaya semaksimal mungkin untuk terus mengikuti kompetisi,” tuturnya.
Selain itu sambung Heri, antusiasme masyarakat Garut, termasuk perhatian beberapa pihak yang peduli Persigar, menjadi faktor pendorong untuk terus terus berjuang demi nama baik Garut. Ditambahkannya, menghadapi putaran dua yang akan dimulai Jum’at (25/08/2017) Persigar akan menghadapi Perses Kabupaten Sumedang di Lapang Sepakbola Dadaha, Kota Tasikmalaya, pihaknya telah melakukan persiapan dari sisi manajemen, dengan funding dana dan persiapan teknis bagi tim yang akan bertanding. ” Alhamdulillah pelatih, asisten pelatih, official dan seluruh pemain sudah siap. Habis putaran satu kemarin, tim diliburkan dua hari, dan jum’at lalu sudah berlatih kembali,” ungkapnya.
Pantauan Kandaga di Lapang Jayaraga, Selasa (22/08) seluruh pemain dan pelatih nampak tengah melaksanakan latihan.(Jay).
