Ketua DPC PDIP Garut, Yudha Puja Turnawan tengah mendaftar sebagai peserta donor darah.

kandaga.ID- Sejauh ini stok, atau persediaan darah di PMI  Kabupaten Garut tak mampu menutupi kebutuhan darah bagi masyarakat yang memerlukannya. Karenanya Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN )DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Garut bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Garut menggelar aksi donor darah, di Kantor DPC PDI-P Garut, Jl. Merdeka, Sabtu (15/08/2020).

Ketua DPC PDI Perjuangan Kab. Garut, Yudha Puja Turnawan menuturkan, permintaan darah di Garut sangat tinggi PMI setiap bulan biasanya mempunyai persediaan 2000 labu darah. Namun dimasa Pandemi Covid 19 ini, per bulannya kurang dari 1000 labu. Sedangkan di Garut saja kebutuhan darah per bulan minimal 1600 labu.

“Terutama pasein talasemia yang sangat membutuhkan darah, yang tercatat di Dinas Kesehatan Garut saja mencapai 286 orang. Kami sangat prihatin, sejak Pandemi Covid-19 darah yang dimiliki PMI Garut sangat sedikit dikarenakan kurangnya pendonor darah. Atas dasar itu kami tergerak untuk melakukan aksi. Kita tidak bisa menolong semua orang, tetapi semua orang bisa menolong seseorang mendonorkan sedikit darah kita mungkin menolong nyawa seseorang” kata Yudha didampingi panitia pelaksana Mugi Satria.

Kepala BSPN PDI-P Garut sekaligus ketua pelaksana Mugi Satria menyebutkan, kegiatan yang merupakan bagian dari peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-75  tersebut, diikuti lebih dari 300 orang, terdiri kader dan simpatisan PDIP, ormas, masyarakat umum, dan para wartawan.

Ia mengungkapkan keprihatinannya atas minimnya persediaan darah di PMI, sementara banyak masyarakat yang sangat membutuhkan, berkaitan dengan nyawa seseorang.”Kami prihatin dengan stok darah di Garut ini, sedang masyarakat banyak sekali yang membutukan seperti di rumah sakit, sehingga mereka harus mencari pendonor sendiri. Karena itu, kami rasa sangat perlu menggelar kegiatan donor darah ini, dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan kali ini” pungkasnya. (Jay).