Kampus Universitas Garut (Uniga), Jl. Raya Samarang No. 52A (Hampor), Desa Mekarwangi, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

kandaga.id – Universitas Garut (Uniga) Kabupaten Garut, Jawa Barat, terus melakukan terobosan-terobosan baru untuk menjawab berbagai tantangan zaman yang serba digital, termasuk memenuhi kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan pendidikan dengan banyak pilihan program studi.

Untuk itu, salah satunya Uniga menjawab dengan mendirikan program studi baru, Bisnis Digital yang dianggap akan mendorong masyarakat untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi sesuai dengan perkembangan zaman.

H. Fakry Hamdani, M. Res., Ph.D

Uniga menyakini dan optimis Program Studi (Prodi) Bisnis Digital serta Prodi Kewirausahaan, dan Prodi Baru lainnya akan mampu menjawab berbagai tantangan zaman yang saat ini serba digital untuk melakukan kegiatan bisnis maupun kreativitas lainnya.

“Sekarang ada prodi baru Bisnis Digital meskipun belum familiar di telinga kita, tapi ke depan akan menjadi program studi unggulan yang tidak hanya meningkatkan IPM, tapi juga bisa meningkatkan kualitas masyarakat di Kabupaten Garut,” kata Ketua Harian Yayasan Uniga, H. Fakry Hamdani, M. Res., Ph.D., usai kegiatan pemberian bimbingan tentang pelaksanaan kuliah di tengah pandemi COVID-19 di Kampus Uniga, Senin (5/10/2020).

Sebetulnya lanjut H. Fakry, Rektor melakukan terobosan-terobosan, terutama program studi baru, dangan adanya program studi ini diharapakan masyarakat semakin tertarik untuk kuliah di Uniga.

“Alasan membuat Program Studi Bisnis Digital ini, karena banyak anak muda yang mengembangkan bisnis secara digital, termasuk berbagai kreasinya diekspresikan melalui digital,” ungkap H. Fakry, bisnis digital dan kewirausahaan diberikan ruang untuk mengkreasikan diri sendiri, mungkin itu yang diinginkan masyarakat sekarang.

Sementara itu, Rektor Uniga, Dr. Ir. Abdusy Syakur Amin, M.Eng mengatakan, pihaknya bersama yayasan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kampus, mulai dari staf, dosen, termasuk sarana dan prasarananya agar menghasilkan lulusan berkualitas.

Dr. Ir. Abdusy Syakur Amin, M.Eng

“Saat ini Uniga membuka 10 program studi baru, berikut menyiapkan tenaga pengajar yang berkualitas sehingga nanti bisa menghasilkan lulusan terbaik dari prodi baru itu,” ungkapnya.

Rektor Uniga menambahkan, pihaknya tetap melakukan pembangunan sarana dan prasarana, tidak hanya membangun tapi punya ciri dan punya program kerja sesuai dengan visi misi Uniga yaitu, “Kampus merdeka, kita siapkan dosen, sarpras terbaik sehingga menghasilkan alumni terbaik”.

Eksistensi Uniga yang tetap dipercaya masyarakat di tengah pandemi COVID-19 mendapat apresiasi dari Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IV, Prof. Dr. Uman Suherman AS, M.Pd yang hadir dalam acara pemberian bimbingan pelaksanaan kuliah di tengah pandemi COVID-19 di Uniga.

“Uniga sebagai salah satu perguruan tinggi di Garut, masih paling banyak diminati dan dipercaya masyarakat untuk melanjutkan sekolah di kampus Uniga, untuk itu menjadi tanggung jawab besar agar meningkatkan kualitas pendidikannya,” ujar Uman.

Menurut Uman, walaupun pandemi bukan skala lokal tapi internasional, tapi kalau melihat animo masyarakat, Uniga untuk senantiasa meningkatkan diri dari pendidikan.

“Uniga tidak terlalu terpengaruh, Uniga mampu mempertahankan kepercayaan masyarakat,” katanya. (Jajang Sukmana)***