DR. Ratu Andriyani Hikmahwati, S.Pd.

kandaga.id. – Dalam rangka mengawal implementasi Pogram Sekolah Penggerak Angkatan ke 1 dan 2 tahun 2022, Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Barat sebagai UPT dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi mengadakan kegiatan Pendampingan Pemanfaatan Platform SDS, Rapor Pendidikan dan Merdeka Mengajar.

Demikian disampaikan DR. Ratu Andriyani Hikmahwati, S.Pd., melalui WhatsApp, yang mengaku dirinya mendapat tugas pendampingan di SDN 3 Margamulya Cikajang bersama SDN 1 Cikajang, SDN 2 Cikandang, dan SDN 4 Mekarjaya, Kamis (1/9/2022).

Maksud dan tujuan kegiatan ini adalah BBPMP dan Pemda melalui dinas pendidikan melakukan pendampingan bagi Program Sekolah Penggerak (PSP) dalam proses pemanfaatan Sumber Daya Sekolah (SDS) mencakup raport pendidikan dan Platform Merdeka Mengajar (PMM).

Pendampingan ini, terang DR. Ratu, sesuai motto sekolah penggerak yaitu serentak bergerak. Hal ini dimaksudkan, terang DR. Ratu, karena sekolah penggerak yang merupakan pilot project dari agenda perubahan kurikulum yang diluncurkan Kemdikburistek.

“Ini membuktikan bahwa sekolah penggerak harus bersifat dinamis terhadap perubahan yang terjadi di dunia pendidikan, terus bergerak berubah ke arah lebih baik,” ucapnya.

Menurutnya, sekolah penggerak akan menjadi katalisator ataupun agen perubahan bagi satuan pendidikan lainnya, khususnya bagi kepala sekolah, guru, tendik dan non tendik juga siswa dan umumnya.

DR. Ratu berharap, dari pendampingan ini, sekolah penggerak akan semakin maju semakin siap untuk menjadi katalisator ataupun sebagai agen perubahan bagi satuan pendidikan lainnya dalam pemanfaatan SDS, raport pendidikan dan Platform Merdeka Mengajar (PMM). ***Jajang Sukmana