Mengawali bulan Juli, mahasiswa PGSD IPI Garut kembali menyemarakan GALAKSI (Gelar Aksi dan Kreasi). Digelar di Aula Gedung G lantai 1 pada hari Senin (03/07/23), GALAKSI sudah menginjak sesi ketujuh. Sebagaimana pendahulunya, GALAKSI 7 mendiseminasikan hasil kreasi Mata Kuliah Pembelajaran Seni Musik SD. Tentunya, acara bertajuk seni musik ini dapat terlaksana melalui bimbingan Dea Asri Pujiasti, M.Pd. selaku dosen pengampu mata kuliah tersebut.

Pada prosesnya, mahasiswa diberikan stimulus agar berinovasi dan berkreasi untuk melahirkan pertunjukan yang luar biasa. Meskipun dosen pengampu selalu memberi masukan dan arahan, namun keputusan akhir tetap dikembalikan kepada mahasiswa. Alhasil, dalam kurun waktu satu bulan, mahasiswa mampu menampilkan garapan murninya dengan baik.

Kendati menjadi acara tahunan, namun pada kali ini GALAKSI berani menyorot tema-tema diversity. Katakanlah tema nasional hingga mancanegara. Berangkat dari tema tersebut, para mahasiswa melakukan eksplorasi hingga terbentuklah medley yang harmonis. Hal menarik lainnya, mahasiswa secara apik memainkan alat musik seperti gitar, pianika, piano, hingga gendang. Tidak hanya itu, mahasiswa juga sangat kreatif dalam mendayagunakan peralatan seperti botol kaca dan wadah cat bekas sebagai alternatif alat musiknya.

GALAKSI 7 ini mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak, salah satunya Dekan Fakultas Pendidikan Ilmu Sosial Bahasa dan Sastra (FPISBS) IPI Garut, Dr. Lina Siti Nurwahidah, M.Pd.. Selain mengapresiasi acara ini, dalam sambutannya dipaparkan juga bahwa mahasiswa PGSD perlu multitalent, kreatif, dan inovatif. Lebih lanjut, Ketua Prodi PGSD IPI Garut, Ejen Jenal Mutaqin, M.Pd., menambahkan bahwa GALAKSI ini merupakan salah satu wadah yang mampu menumbuhkembangkan potensi mahasiswa PGSD, hingga mampu menjadi pemantik inspirasi bagi orang lain.

Sejauh ini, GALAKSI sudah dikenal oleh mahasiswa dari program studi lain, hingga beberapa penikmat seni. Dengan demikian, tidak menutup kemungkinan jika suatu saat GALAKSI ini bisa merambah ke cakupan yang lebih luas serta menjangkau penonton yang lebih heterogen. Akhir kata, Haidar Akmal Al-Fikri, selaku ketua pelaksana GALAKSI VII mengungkapkan bahwa “Mahasiswa PGSD tidak hanya diminta mampu menguasai hal teoretis dan praktis tentang pendidikan Sekolah Dasar, namun juga perlu terampil dalam mendalami berbagai seni.” ***Fitri Ayu