KANDAGA.ID – ANBK di SDN 2 Sukagalih menggunakan delapan komputer, enam diantaranya milik guru. Meski kondisi tersebut pelaksanaannya tetap berjalan aman, lancar, dan tak ada kendala terutama listrik atau jaringan internet, mungkin karena ada tower tak jauh dari sekolah, Selasa (24/10/2023).
Demikian diungkapkan Kokom Komariah, S.Pd., Kepala SDN 2 Sukagalih, namun yang ia keluhkan hanya tempat ANBK di ruang guru bersamaan ruang kerjanya yang tentunya ada dapur dan kondisi plafon bolong-bolong.
Padahal letak SDN 2 Sukagalih di Kp. Sindanggalih, Sukagalih, Kecamatan Tarogong Kidul ini tak jauh dari Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Garut. Mungkin kata Kokom, seperti peribahasa “Gajah di pelupuk mata tidak terlihat, semut di seberang pantai nampak jelas”.
Untuk itu, Kokom memohon kepada pemerintah khususnya Dinas Pendidikan Kabupaten Garut untuk turun langsung melihat kondisi sekolah sebenarnya, baik bangunan atau kebutuhan lainnya seperti komputer yang saat sangat dibutuhkan.
“Kalau bisa, bantuan komputer dari pemerintah sebanyak 15 unit itu dibagi masing-masing 5, sehingga ketika ada ANBK seperti ini untuk kami khususnya, tak harus pinjam sana sini, itupun kalau ada yang ngasih, kalau tidak, ya bingung,” keluhnya.
ANBK di SDN 2 Sukagalih ini mendapat kunjungan Edi Sutrisno, S.Pd., M.Ps., Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Tarogong Kidul, ia berbincang dengan kepala sekolah serta proktor.
“Alhamdulillah, tidak ada kendala baik komputer maupun jaringan internet, dan pelaksanaan tertib,” singkatnya. ***Jajang Sukmana
