KANDAGA.ID – Bertempat di Komplek SDN 1, 2 Kota Kulon, Jl. Ciledug No. 213, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota pada Senin (25/9/2023). Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Garut Kota mencari 14 siswa terbaik dari 69 sekolah yang ada untuk dapat mewakilinya pada Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Kabupaten Garut yang akan digelar pada tanggal 4 Oktober 2023.
Dengan semangat yang tinggi dan antusiasnya dalam FTBI tingkat kecamatan ini, semua sekolah mengirimkan perwakilannya untuk mengikuti tujuh pilihan mata lomba talenta bahasa ibu (Sunda) yaitu Ngadongeng, Biantara, Maca Sajak, Maca Jeung Nulis Aksara Sunda, Nembang Pupuh, Ngarang Carita Pondok, dan Ngabodor Sorangan (Borangan).
Demi suksesnya dan menghasilkan perwakilannya yang benar-benar memiliki talenta serta dapat diandalkan sesuai harapan, FTBI dibuka langsung oleh Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Garut Kota, Anita Istianj, S.Pd., M.Pd., dengan simbol melepas balon, agar dutanya dapat tebang tinggi menorehkan prestasi baik tingkat kabupaten maupun provinsi. Untuk itu, pihak menggandeng juri-juri yang memiliki kompetensi di bidangnya masing-masing.
Pelepasan balon disaksikan Ketua PGRI Cabang, Rahmat, S.Pd., Korwas, Ajat Sudrajat, S.Pd., M.Pd., Ketua K2S, Suwarso, S.Ag., M.Pd., seluruh kepala sekolah beserta guru pendamping, juga para peserta FTBI. Dan untuk memotivasi sekolah beserta peserta didiknya, panitia menyediakan 84 piala untuk para juara serta harapan.
Menurut Korwil Anita, FTBI ini merupakan bagian dari proses melestarikan dan menjaga seni budaya Sunda, khususnya bahasa sesuai makna festival yaitu Tunas Bahasa Ibu. Ia berharap anak-anak khususnya dapat menggunakan bahasa Sunda yang baik dan benar dalam kesehariannya.
Sedangkan festival ini adalah salah satu upaya memotivasi anak-anak sebagai tunas dengan harapan, tumbuh subur dengan kuat kedepannya dan menghasilkan karya, terutama terbentuknya profil pelajar Pancasila.
“Mudah-mudahan perwakilan dari kami dapat menorehkan prestasi dan membanggakan, dan itu pun atas seizin Allah SWT., dan kami hanya sebatas berupaya, berdoa. Tapi yang paling esensi dari festival ini adalah anak-anak selaku generasi penerus dapat menjaga, mencintai seni budaya Sunda,” pungkasnya.
Sementara Kepala SDN 1 Kota Kulon, Yadi Supriadi, S.Pd., mengucapkan Alhamdulilah dalam kegiatan FTBI kali ini meraih 5 piala. Juara 1 Borangan putri, Juara 1 Ngadongeng Putri, Juara 3 Carpon Putri, dan 2 Piala Juara Harapan.
“Terima kasih kepada guru-guru yang telah melatihnya sampai jadi juara,” pungkasnya. ***Jajang Sukmana
