Insan Penggerak Al Mashduqi sedang menyimak pemaparan materi Kurikulum Merdeka.

TARKAL, (kandaga.id).- Mengusung tema “Bergerak Mandiri Belajar, Berubah untuk Berbagi”, Al Mashduqi Islamic School Garut menggelar Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) selama tiga hari Kamis-Sabtu, 8-10 September 2022 di Auditorium Drs. H. Dede Satibi, Jl. KH. Mashduqi No. 67, Kampung Pasawahan, RT. 2/RW. 2, Kelurahan Pananjung, Kecamatan Tarogong Kaler.

Dengan menghadirkan narasumber dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung , Dr. Sandi Budi Iriawan, ST., M.Pd., workshop dibuka dan ditutup Direktur Al Mashduqi Islamic School Garut, H. Arif Bakhtiar, S.Th.I., dengan diikuti seluruh Insan Penggerak Al Mashduqi mulai dari kepala sekolah, dewan guru jenjang Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Aliyah Unggulan yang dikemas dalam bentuk Boarding School, serta Sekolah Luar Biasa (SLB).

Direktur Al Mashduqi Islamic School Garut, H. Arif Bakhtiar, S.Th.I. saat membuka Workshop IKM, Kamis (8/9/2022).

Kepala Madrasah Aliyah Unggulan Al Mashduqi Garut, Ust. Jajang Mulyana, S.Pd., mengatakan, workshop IKM ini merupakan sebuah kebutuhan bagi kami sebagai insan pembelajar, yang diberikan amanah untuk membersamai, membekali dan mengantarkan para peserta didik ke jenjang tingkatan pendidikan lanjutannya sesuai dengan potensi dan passion masing-masing peserta didik. 

“In Syaa Allah, setelah workshop ini selesai seluruh Insan Penggerak Al Mashduqi akan langsung mengimplementasikannya dalam pelayanan pembelajaran kepada seluruh peserta didik di semua tingkatan,” ungkapnya, Sabtu (10/9/2022).

Pengawas Pembina, Mulyadi, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan, bahwa sepengetahuannya di lingkungan Al Mashduqi Islamic School Garut seluruh jenjang unit sekolah telah memilih Kurikulum Merdeka dengan opsi Mandiri Berubah. Bahkan kata Mulyadi, kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP) tingkat SMP, yang memuat seluruh rencana proses belajar, sebagai pedoman seluruh penyelenggaraan pembelajaran di satuan pendidikan telah ditanda tangani oleh Bapak Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut.

Dr. Sandi Budi Iriawan, S.T., M.Pd. sedang memaparkan materi Kurikulum Merdeka.

“Saya sangat bangga dan memberikan apresiasi penghargaan yang setinggi-tingginya atas inisiatif yang telah dilakukan oleh Manajemen Al Mashduqi Islamic School Garut  dengan menyelenggarakan secara mandiri workshop IKM bagi kepala sekolah dan dewan guru dari semua unit jenjang tingkatan sekolah yang ada,” ucap Mulyadi, apalagi dalam acara workshop ini, lanjut Mulyadi, manajemen mampu menghadirkan narasumber yang sangat tepat dan memiliki kompetensi.

Sementara Dr. Sandi Budi Iriawan, ST., M.Pd., menyampaikan rasa takjubnya kepada seluruh Insan Penggerak Al Mashduqi, yang sangat aktif terlibat dan aktif bertanya selama berlangsungnya acara workshop ini.

“Memang kualitas Al Mashduqi di setiap jenjang pendidikan perlu dipertimbangkan dan sangat luar biasa, disini belum menjadi sekolah penggerak tetapi sudah mau bergerak,” ucapnya.

Penyerahan sertifikat penghargaan dari Direktur Al Mashduqi Islamic School Garut, H. Arif Bakhtiar, S.Th.I. kepada narasumber , Dr. Sandi Budi Iriawan, ST., M.Pd., Sabtu (10/9/2022).

Menurutnya, kemauan belajarnya Al Mashduqi sangat tinggi, budaya belajar kolaboratifnya sudah terbangun, dan belajar itu sudah menjadi kebutuhan, jadi aktualisasi diri, sehingga para peserta yang hadir disini banyak bertanya karena rasa ingin taunya sangat tinggi.

“Memang di era kurikulum merdeka ini adalah eranya saling menginspirasi, dan itu sangat dibutuhkan untuk menjadi guru yang professional,” pungkas Dr. Sandi. 

Workshop, diakhiri dengan pemberian sertifikat dan reward kepada peserta terbaik, kelompok terbaik dan pemenang race to twenty pada acara tersebut. ***Jajang Sukmana