Kandaga.id – Menjelang melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tahun ajaran 2021-2022, sekolah penggerak jenjang SMP se Kabupaten Garut serentak melakukan In House Training (IHT) mulai tanggal 5 hingga 13 Juli 2021.
Melalui aplikasi zoom meeting, kegiatan IHT dibuka Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Totong, S.Pd., M.Si., dihadiri seluruh kepala sekolah, pengawas dan guru penggerak, Senin (05/07/2021).
IHT dilakukan dalam rangka mempersiapkan serta meningkatkan kualitas tenaga pendidik dengan penguatan dalam percepatan pencapaian visi misi melalui materi bahan ajar dan hal lainnya sesuai rencana dalam pemenuhan kebutuhan sekolah masing-masing.
Karena KBM masih di tengah pandemi Covid-19, dalam IHT ini juga mereplikasi dan evaluasi serta mempersiapkan berbagai perencanaan serta program dengan penyesuaian situasi, kondisi, serta antisipasi untuk perkembangan kedepannya.
Meskipun belajar tidak secara tatap muka langsung, namun dari IHT ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan prima terhadap masyarakat supaya berkesan, berperan dan menyenangkan dalam pembelajaran dapat berprestasi meski KBM di tengah pandemi.
Kepala SMPN 6 Garut, Sudarsono, S.Pd., M.Pd., menjelaskan, ada beberapa kegiatan yang akan dibahas dalam IHT ini diantaranya, kebijakan sekolah penggerak, pre-test, orientasi pelatihan, dan pendidikan yang memerdekakan.
“Selain itu, ada kerangka kurikulum, capaian pembelajaran, perangkat ajar, assesmen, kurikulum operasional di satuan pendidikan, literasi digital, post test, dan terakhir evaluasi penyelenggaraan IHT,” jelasnya.
Adapun fasilitator yang terlibat dalam IHT SMPN 6 Garut yaitu, Pengawas Bina, Mulyadi, S.Pd., M.Pd., Kepala SMPN 6 Garut, Sudarsono, S.Pd., M.Pd., Dini Rohmadini, S.Pd., Dra. Yeyet Ratminiyati,. Eulis Siti Hajar, S.Pd., Hj. Ida Widaningsih, S.Ag., Aminih, S.Pd., Jajang Nurjaman, S.Pd.M.Pd., Resti Mutiasari, S.Pd., Pipit Ishak, S.Pd., M.Pd., Sugeng Sri M. S.Pd.,M.Pd., Unung Solihat, S.Pd., Iim Abdurohim, S.Pd., dan Dini Rohmadini, S.Pd.
Sementara itu, Kepala SMPN 2 Cikajang, Wawan, S.Pd., M.Pd., melalui WhatsApp menjelaskan ada 13 materi yang akan dibahas dalam IHT yaitu, kebijakan sekolah penggerak, pre-test, orientasi pelatihan, pendidikan yang memerdekakan, kerangka kurikulum, capaian pembelajaran, perangkat ajar, assesmen, kurikulum operasional di satuan pendidikan sekolah, simulasi pelaksanaan IHT, pengenalan literasi digital, post Test, dan evaluasi penyelenggaraan.
“Semua sekolah penggerak pasti hampir sama bahasannya, yang membedakan itu hanya penyesuaian berdasarkan kebutuhan sekolah masing-masing,” ujarnya,
Adapun instruktur atau pemateri pada IHT di SMPN 2 Cikajang yaitu, Kepala SMPN 2 Cikajang, Wawan, S.Pd., M.Pd., Gin Gin Ginanjar, S.Pd., Ikhsan Saeful Bahri, S.Pd., Ai Kustini, S.Ag., M.Pd., Wida Winarti, S.Pd., Rina Susiana, S.Pd., Muhammad Firdaus, S.Pi., Dewi Nurlaelasari, S.Pd., Moch. Wildan Khareul Umam, S.Pd., Gunawan Heryadi Purnama, S.Pd., Mirnawati, S.Pd., dan Iin Indriyani, M.Pd. ***Jajang Sukmana
