KANDAGA.ID – Atas Rahmat dan karunia-Nya, di bulan Ramadan yang penuh berkah ini, Allah SWT mempertemukan antara donatur dan penerima bantuan untuk bersilaturahmi dalam bentuk bakti sosial berupa sembako kepada sedikitnya 117 orang tua dari anak sekolah di SDIT Muhamadiyah Tarogong Kidul dari jajaran Korwil Pendidikan Tarogong Kidul.

Secara simbolis bantuan sembako di serahkan Korwil, Edi Sutrisno, S.Pd., M.Pd., Korwas Dedah Maryonah, M.Pd., pengawas Titin Surtini, M.Pd., dan Ketua Yayasan An-Nabawi, H. Asep Zakaria dalam Mesjid dan Madrasah Al-Aziz di Jl. Guntur Melati No.2, Haurpanggung, Jum’at (22/4/2022).

Dalam kesempatan ini, Korwil, Edi Sutrisno, S.Pd., M.Pd., berpesan kepada seluruh orang tua untuk memberikan contoh yang baik agar nantinya jadi anak yang sholeh dan berbakti.

Korwil Edi memohon kepada seluruh orang tua untuk menjaga ucapan, jangan asal bicara kepada anaknya, karena ucapan itu merupakan doa.

“Jadi jangan sekali-kali mengeluarkan bahasa yang tidak pantas terhadap anak, karena akan berdampak pada anak itu sendiri,” ucapnya.

Selain itu, Korwil Edi juga menitipkan kepada seluruh orang tuanya terutama moral dan etikanya dari pengaruh lingkungan, karena lingkungan sangat kuat perannya dalam mempengaruhi anak dalam kemajuan serta perkembangannya.

“Jaga basa, jaga etika dan jaga moral, jangan mendidik anak karena nafsu, tapi didiklah anak dengan rasa sayang,” pesan Korwil Edi.

Dirinya mendoakan semoga SDIT Muhamadiyah Tarogong Kidul terus berkembang, dan dapat mencetak anak-anak yang sholeh dan sholehah serta berbakti kepada orang tua.

Sementara Korwas Dedah mengucapkan syukur Alhamdulillah, SDIT Muhamadiyah Tarogong Kidul mendapatkan barokah. Dirinya meminta kepada seluruh orang tua agar jangan melihat besar kecilnya bantuan ini, tapi lihatlah barokahnya.

Dedah menitipkan kepada SDIT Muhamadiyah Tarogong Kidul, untuk meningkatkan dan berinovasi dan dapat menjadikan bangga para orang tua.

Ketua Yayasan An-Nabawi sekaligus pemilik Mesjid dan Madrasah Al-Aziz, H. Asep Zakaria merasa bangga dan mengucapkan syukur Alhamdulillah, di bulan Ramadan ini dapat mempertemukan dalam kebarokahan.

“Terima kasih kepada para donatur yang telah berpartisipasi dalam baksos ini, mudah-mudahan jadi amal sholeh. Aamiin,” ungkapnya.

Sebagai bentuk motivasi kepada anak-anak SDIT Muhamadiyah Tarogong Kidul, Asep Zakaria memberikan uang tunai kepada dua anak yang telah membacakan ayat suci Alquran, dengan harapan anak-anak yang lainnya punya skill seperti dua anak tersebut.

Bakti sosial diakhiri dengan pembinaan kerohanian oleh Pengawas Bina, Ida Siti Faridah, S.Pd.I., M.Pd., yang mengupas penanggungjawab pendidikan anak yang paling utama dan pertama adalah ayah bundanya selaku kedua orangtuanya.

Sebagai orang tua kata Ida, harus menjadikannya anak sebagai generasi penerus yang kuat, jangan generasi yang lemah, sebagaimana dijelaskan dalam QS Annisa ayat 9.

Menurut Ida, orang tua harus mempersiapkan anak yang kuat baik ilmunya, imannya maupun fisiknya, membuat anak cerdas dengan di sekolah karena keterbatasan dan kemampuan guru, menjadikan anak yang beriman, berakhlaq dan berkarakter dengan mencontoh kedua orang tuanya di rumah dan mencontoh gurunya di sekolah,.

“Menjadikan anak kuat dan sehat secara fisiknya dengan memberikan makan dan minum dari rizki yang halalan thoyyiban, serta berupaya hidup bersih,” pungkasnya.

Terpisah, Kepala SDIT Muhamadiyah Tarogong Kidul, Tati Rohayati, S.Pd.I, mengucapkan syukur Alhamdulillah, berkat bimbingan dari jajaran Korwil, pihaknya bisa melaksanakan baksos.

Tati mengucapkan terima kasih kepada para donatur, jajaran Korwil dan SDIT Persis Tarogong 2 yang telah berpartisipasi dalam baksos ini. Tati berharap, program ini jadi agenda rutin. ***Jajang Sukmana