“Jangan sekali-kali merendahkan atau mengucilkan para purnabakti, karena dulunya sama seperti yang masih aktif sekarang. Hargailah dan dorong mereka untuk tetap semangat”

TARKID, (kandaga.id).- Menutup peringatan HUT PGRI ke-77 dan HGN ke-28 di PGRI Cabang Tarogong Kidul patut di apresiasi, pasalnya sebanyak 61 Purnabakti jenjang SD, SMP, SMA, SMK di lingkungan Kecamatan Tarogong Kidul mendapat perhatian khusus dari PGRI Cabang yang dilaksanakan di Aula PGRI Cabang Tarogong kidul, Sabtu (17/12/2022).

Sedikitnya 200 orang yang hadir dalam tasyakur bini’mah ini, termasuk Korwas, Korwil, dan Ketua PGRI Kabupaten Garut, Drs. H. Mahdar Suhendar, M.Pd., yang sangat mengapresiasinya, bahkan H. Mahdar mengatakan, hanya di kepengurusan PGRI Cabang Tarogong Kidul yang keanggotaannya lengkap mulai dari TK, SD, SMP, SMA, SMK, yang patut dicontoh oleh cabang-cabang lainnya.

Dalam kesempatan ini, H. Mahdar memaparkan perjuangan PGRI Kabupaten Garut untuk mensejahterakan dan melindungi guru tak henti-hentinya dilakukan, dimulai dari tahun 1999 hingga tahun 2022 ini dengan mengangkat status guru honorer sebanyak 3.326 menjadi ASN PPPK, yang merupakan hasil perjuangannya bersama pemerintah daerah dan DPRD Garut, juga 182 guru agama dan guru bahasa Inggris yang tadinya akan ditempatkan di luar Kabupaten Garut.

Meski sudah ada pengangkatan sebanyak 3.326 itu, terang H. Mahdar, guru di Kabupaten Garut masih tetap kurang, karena banyak guru-guru swasta yang lolos PPPK masuk ke sekolah negeri. Dan itu merupakan PR bagi PGRI Kabupaten Garut yang harus diperjuangkan dan dipikirkan bersama-sama.

Selain itu, H. Mahdar meminta kepada semua PGRI Cabang, khususnya PGRI Cabang Tarogong Kidul, untuk menjaga tali silaturahmi, solid dan bekerja bersama-sama. Bahkan dengan tegas, H. Mahdar meminta untuk menunjukkan eksistensi PGRI dengan nyata serta terasa. Ia juga berpesan kepada para guru dan kepala sekolah yang purnabakti agar tetap semangat seperti biasanya.

Terpantau apresiasi PGRI Cabang kepada para purnabakti ini diberikan kepada 51, karena kata Ketua PGRI Cabang Tarogong Kidul, H. Enung Parhanudin, S.Pd., M.M., yang 10 sudah diberikan saat di Yogjakarta.

Apresiasi ini sebagai bentuk rasa syukur atas segala kenikmatan yang diberikan Allah SWT., sekaligus syukuran atas meraihnya Juara 1 Bulutangkis, dan Juara Harapan 3 Panduan Suara tingkat Kabupaten Garut pada HUT PGRI ke-77 dan HGN ke-28 tahun 2022.

“Mudah-mudahan dengan prestasi tersebut dan juga pelepasan guru dan kepala sekolah ini jadi motivasi dan gambaran bagi yang masih aktif, untuk lebih baik lagi, lebih solid lagi dalam menggapai sebuah harapan jadi kenyataan,” pungkasnya. ***Jajang Sukmana