KANDAGA.ID – Dinas Pendidikan Kabupaten Garut menggelar Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang SMP dari tanggal 21-22 Mei 2024.
Pelaksanaan O2SN ini tidak difokuskan pada satu tempat, melainkan diberbagai titik, seperti untuk mata lomba Bulu Tangkis di GOR SMKN 2 Garut, Kecamatan Tarogong Kaler. Renang di SOR R.A.A Adiwijaya (Ciateul), Kecamatan Tarogong Kidul, dan Pencak Silat serta Karate di GOR Gilang Kencana, Kecamatan Garut Kota.
“Dikarenakan hal tersebut, imbasnya tidak ada pembukaan terlebih dahulu, tetapi setiap cabang olahraga (cabor) dapat langsung melaksanakan perlombaan ditempatnya masing-masing,” ungkap H. Mohamad Yusuf, M.Pd., selaku Kapala Bidang SMP, Selasa (21/5/2024).
O2SN adalah ajang kompetisi olahraga tahunan, untuk meningkatkan kualitas serta menumbuhkan semangat sportivitas serta jiwa kompetitif di kalangan siswa. Dan untuk kompetisi tahun ini melibatkan lima cabang olahraga, atletik, renang, bulu tangkis, pencak silat, dan karate.
Atletik (trilomba yaitu, lari 60 meter, lompat jauh, dan tolak peluru). Renang (100 meter, 50 meter gaya bebas, gaya dada, serta 50 meter gaya punggung, dan kupu-kupu). Bulu Tangkis (tunggal putra/putri). Pencak Silat (jurus tunggal, solo kreatif), dan Karate (kata perorangan putra/putri, kumite +50 kg, +45 kg, dan kumite -50 kg, -45 kg).
Mengusung tema nasional “Merdeka Berprestasi, Talenta Olahraga Menginspirasi”, O2SN Tingkat Kabupaten Garut ini, menjadi ajang seleksi ketat untuk mencari bibit-bibit atlet yang potensial di bidangnya masing-masing untuk lebih lanjut mewakili di tingkat provinsi Jawa Barat.
Ketua MKKS SMP Kabupaten Garut, R. Yusup Satria Gautama, M.Pd., (Kepala SMPN 1 Garut) selaku ketua pelaksana mengaku, bahwa dirinya mendapat mandat dan tugas dari dinas pendidikan, khususnya dari Kabid SMP dan Kasi kelembagaan.
“Alhamdulillah kegiatan berjalan lancar, dan terlihat potensi-potensi atlet dalam seleksi ini kelihatannya bagus-bagus,” ungkapnya.
Ia mengapresiasi berkat dukungan dari para sekolah banyak yang hadir di lapangan, begitu juga dukungan dari ketua-ketua rayon 1 sampai 8, dan pengurus MGMP olahraga atau PJOK saling membantu, kontrol di lapangan termasuk pada penanggung jawab cabor dari guru olahraga yang berkoordinasi dengan PJOK.
“Terima kasih, semoga terciptanya para juara untuk perwakilan Kabupaten Garut ke tingkat provinsi dan sportivitas, dengan harapan tidak membawa nama baik sekolah, tapi membawa nama baik Kabupaten Garut ke tingkat provinsi,” ucap Ketua MKKS, ia menekankan untuk menjunjung sportivitas, hasil yang terbaik, tidak ada titipan tidak, tidak ada bermain di belakang, tapi jumlah sportivitas. ***Jajang Sukmana
