KANDAGA.ID – Sekolah Dasar yang masuk dalam Program Sekolah Penggerak (PSP) Angkatan 1 dibawah asuhan pelatih ahli, Nety Adjroniawaty, S.H., M.Kn., melakukan diskusi dan workshop penyusunan administrasi dan implementasi pembelajaran Kurikulum Merdeka di SDN 2 Kota Kulon, Jl. Ciledug No. 213, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Senin dan Rabu, (11 dan 13/4/2022).
Pembukaan dihadiri Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Garut Kota, Anita Istiani, S.Pd., M.Pd., dan empat pengawas yaitu Ajat Sudrajat, S.Pd., M.Pd., Pudin, S.Pd., M.Pd., Wawan Sopyan, S.Pd., M.Pd., dan Asep Rohmat, S.Pd.SD.
Selain itu, hadir Kepala SDN 2 Kota Kulon, Kepala SDN 1 Margawati, Kepala SDIT Atikah Musaddad, Kepala SDIT Assalam, Kepala SDN 3 Lebak Jaya Karangpawitan, dan komite pembelajaran.
Dalam kesempatan ini, Ketua Yayasan Yasmin, Sulistiyo melalui zoom memberikan inspirasi serta memotivasi diantaranya kepala sekolah juga komite pembelajaran harus kreatif dan berani untuk keluar dari kebiasaan.
“”Mari belajar berpikir dari yang tidak biasa,” ajaknya.
Sulistiyo juga menyampaikan, kepala sekolah beserta para guru di PSP harus pandai-pandai menggunakan bahasa yang baik dan benar, jangan sampai gegara bahasa, anak tidak semangat untuk belajar, apalagi sampai tidak mau sekolah.
Setelah itu, kata SDIT Atikah Musaddad, Suwarso, S.Ag., M.Pd., guru-guru mendapat pencerahan kembali tentang Penyusunan Administrasi Kurikulum Merdeka, mulai dari Capaian Pembelajaran, Tujuan Pembelajaran, Alur Tujuan Pembelajaran sampai menjadi modul ajar, dan bagaimana mengimplementasikannya dikelas masing-masing. ***Jajang Sukmana
