REGOL, (kandaga.id).- Siswa dan guru SD Regol 7 (Kiansantang) dijadikan percontohan di Kecamatan Garut Kota oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Garut untuk melaksanakan Gerakan Hidup Sehat Masyarakat (Germas).
Sebelum pelaksanaan Germas, terlebih dahulu siswa dan guru SD Regol 7 melaksanakan kegiatan rutin setiap Jumat dengan shalat Dhuha dan doa berjamaah serta senam bersama.
Kepala SDN 7 Regol, Hj. Yuningsih, S.Pd.SD., merasa bersyukur sekolah yang dipimpinnya dijadikan percontohan oleh Puskesmas Siliwangi dalam melaksanakan Peraturan Bupati Garut No. 59 tahun 2020 tentang hidup sehat dengan budaya senam pagi sebelum aktivitas belajar tiap hari, makan sayuran dan buah-buahan (sabu) setiap hari.
“Mudah-mudahan, apa yang disampaikan oleh Puskesmas Siliwangi, anak-anak dapat membiasakan diri makan sayuran dan buah-buahan, karena merupakan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh,” ujarnya, Jumat (26/8/2022).
Menurutnya, dengan gaya hidup sehat anak-anak akan kuat, cerdas, ceria dan terhindar dari berbagai penyakit. Untuk itu, Hj. Yuningsih mengimbau kepada seluruh anak-anak agar apa yang disampaikan Puskesmas Siliwangi dapat diteruskan kembali kepada orang tuanya.
“Alhamdulillah, semua anak-anak merasa senang dan bahagia, mereka mengikuti arahan dari pihak puskesmas mana yang harus dimakan terlebih dahulu,” ucap Hj. Yuningsih, usai turun tangan memberikan kotak sabu kepada anak-anak bersama para gurunya.
Kegiatan diakhiri dengan foto bersama antara jajaran sekolah bersama sebagian anak-anak dengan pihak Puskesmas Siliwangi. ***Jajang Sukmana
