TARKID, (kandaga.id).- SDIT Tarogong sudah berusia 25 tahun, tapi tetap dan terus berkiprah menjalankan visinya, terwujudnya madrasah sebagai miniatur masyarakat islami dan menjadi lembaga pendidikan unggulan, dengan misinya, membina insan berakhlakul karimah, membina insan tafaqquh fid-din, membina insan yang menguasai IPTEK.

Hal itu terungkap dalam melepas sebanyak 106 santri kelas VI Angkatan ke-20 tahun ajaran 2022/2023 dengan tema diusungnya “Memupuk Iman, Meniti Masa Depan dan Mengukir Sejarah di SDIT Persis Tarogong”, yang dilaksanakan di Gedung Aula Syihabuddin, Jalan Terusan Pembangunan No. 1 Kelurahan Pataruman, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jumat (16/6/2023).

Kepala SDIT Persis Tarogong 1, Iyus Susanto, M.Pd., saat memberikan sambutannya pada pelepasan 106 Santri Angkatan ke-20 Tahun Ajaran 2022/2023, Jumat (16/6/2023).

Meski sudah berusia seperempat abad, SDIT Persis Tarogong tak pernah mengaku sebagai lembaga sudah sempurna atau lembaga yang perfect, tapi terus berbenah serta tak pernah puas dengan apa yang dicapainya selama ini.

Selain di bawah naungan Jamiyah Persis (Persatuan Islam), SDIT Persis Tarogong tak lepas dari kebijakan dan regulasi negara yaitu UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional khususnya pasal 3 menyebutkan bahwa tujuan pendidikan adalah mengembangkan potensi peserta didik untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia, sehat, berilmu, kreatif dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.

Tujuan Pendidikan Nasional itu, terang Kepala SDIT Persis Tarogong 1, Iyus Susanto, M.Pd., menggambarkan keinginan ideal masyarakat Indonesia sebagai pribadi yang sempurna, baik dari spiritual, sosial, serta fisik, dan mewujudkan jamaah Persatuan Islam sesuai dengan tuntutan Al-Qur’an dan Sunnah yang mencakup segala aspek kehidupan.

“In Syaa Allah SDIT Tarogong dalam mengaplikasikan, mengimplementasikan programnya selalu sesuai dengan Al-Qur’an Quran dan Sunnah,” ungkap Iyus.

Ia mengaku, SDIT Persis Terogong tidak berdiri sendiri, tapi bagian dari pesantren persatuan Islam dengan visi dan misinya yang islami, baik di sekolah ataupun di rumah, dan ilmu yang didapatnya dari pesantren terbawa ke masyarakat.

Jazakumullah Khairan semua orang tua wali peserta didik angkatan ke-20 khususnya, yang sudah memberikan kepercayaan selama ini, menitipkan atau mengajak bersama putra-putrinya untuk mengenyam pendidikan di SDIT Persis Tarogong,” ujar Iyus.

Kepala SDIT Persis Tarogong 1, Iyus Susanto, M.Pd., dan pengawas bina, Elin Ruslina,M.Pd., foto bersama siswa berprestasi angkatan ke-20.

Iyus berpesan kepada anak-anak Angkatan ke-20 ini agar tetap istiqomah, konsisten menjadi anak yang sholeh sholehah, berakhlak dan berkarakter, serta ilmu yang didapatnya selama 6 tahun tetap konsisten dijalankan, diamalkan, dan berbuat baik yang menjadi ciri anak SDIT Persis Tarogong.

“Mudah-mudahan Angkatan ke-20 ini menjadi salah satu angkatan terbaik yang dikeluarkan SDIT Persis Tarogong, dan terus membanggakan alumni, sekolah, terutama orang tua dan walinya,” pungkasnya.

Pelepasan dihadiri 106 para orang tua wali murid kelas VI, ketua komite, para pendidik dan tenaga kependidikan SDIT Persis Tarogong 1, pengawas bina, Kepala SDIT Persis Tarogong 2, dan tamu undangan lainnya. ***Jajang Sukmana